TURGO.ID – Pada Pemilu 2024 ini, Pj Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Komjen Pol. (P) Dr. (H.C) Andap Budhi Revianto, perdana menggunakan hak suaranya pada pemilihan umum. Ia menyalurkan hak pilihnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 16, Jalan Laute Kecamatan Mandonga, Kota Kendari, Rabu (14 Februari 2024).
Pj. Gubernur Sultra tiba di TPS 16 sekira pukul 12.00 WITA, bersama Forkopimda Sultra, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham, Sekda Provinsi, Ketua KPU, Ketua Bawaslu, Asisten 1 dan Asisten 2 Setda, Kasat Pol PP Sultra, Satgas Linmas, yang disambut para anggota KPPS, masyarakat dan pejabat terkait.
Sebelum mencoblos, Andap menyapa masyarakat yang sudah memilih di TPS 16 Mandonga. Petugas melakukan pemeriksaan dokumen, sebelum Pj Gubernur memasuki bilik suara. Ia menandatangani daftar hadir, menerima surat suara, kemudian mencoblos calon Presiden dan Wakil Presiden, DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kota Kendari. Selesai memilih, Pj. Gubernur Sultra mencelupkan jarinya ke tinta sebagai tanda sudah selesai memilih.
Pj Gubernur menyalurkan hak pilihnya dengan kategori Daftar Pemilih Khusus (DPK), sebab belum terdaftar dalam DPT maupun DPTb. Namun memiliki identitas diri yang sah, seperti e-KTP, surat keterangan (Suket), Kartu Keluarga, paspor, atau SIM.
“Alhamdulillah, untuk pertama kalinya sebagai Purnawirawan Polri saya dapat menyalurkan hak pilih pada Pemilu 2024 ini. Sebelumnya, saya terdaftar di Kecamatan Kebon Jeruk Jakarta Barat, tetapi telah berpindah domisili ke Kecamatan Mandonga Kota Kendari,” komentarnya.
Kata dia, hari ini merupakan hari yang luar biasa karena sudah menyelesaikan tugas sebagai warga negara yang baik. Dia menyampaikan harapan agar mensukseskan penyelenggaraan Pemilu 2024 dengan berpartisipasi secara aktif untuk hadir di TPS. Ia juga berharap agar pesta demokrasi ini dapat berlangsung secara aman, damai, dan kondusif, serta dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat Indonesia khususnya Provinsi Sultra.
Sebelumnya, Andap merupakan anggota Polri aktif. Semenjak menjadi Pj. Gubernur, ia pensiun sehingga belum masuk DPT dan akhirnya masuk dalam Daftar Pemilih Khusus atau DPK.
“Kami juga masih memonitor tempat lain, Alhamdulillah Kota Kendari dalam kondisi cuacanya baik, ada beberapa tempat dari 6 kabupaten yang akan kami monitor setelah kemarin ke PLN kita siagakan sampai tanggal 17. Tambah lagi sampai dengan tanggal 20 Februari, serta kami siagakan semuannya termasuk juga antisipasi berbagai kerawanan yang ada,” katanya.
Sebagai informasi, jumlah DPT Pemilu 2024 di Provinsi Sultra sebanyak 1.867.931 orang. Total kotak suara sebanyak 40.770, total bilik sebanyak 32.616 yang tersebar pada 8.154 TPS se-Sulawesi Tenggara.(Adv)
Editor: Gugus Suryaman
