TURGO ID – Punya tanaman anggrek di rumah? Tentu bahagia sekali melihatnya berbunga segar nan merekah. Apalagi kalau jenisnya langka, […]
Kategori: Agro
Wisata ke Bukit Turgo Yogyakarta Jangan Lupa Bawa Pulang Salak Pondoh
TURGO ID – Berkunjung ke Bukit Turgo di Dusun Turgo, Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, pasti […]
Tempat Mencari Tanaman Hias di Kota Kendari
TURGO ID – Tanaman hias menjadikan pekarangan rumah asri dan sejuk. Tak heran banyak yang memanfaatkan halaman rumah untuk menanamnya. […]
Air Terjun Moramo Sultra: Wisata Konservasi dengan Aneka Buah, Peluang Sumber Energi Baru Terbarukan
TURGO ID – Salah satu objek wisata yang menarik dikunjungi di Sulawesi Tenggara yakni Air Terjun Moramo. Air terjun ini […]
Menilik Histori Pengolahan Sagu di Sultra
TURGO ID – Ayo liburan di Sulawesi Tenggara! Lengkapi pengalaman anda di daerah pemilik areal tanaman sagu yang cukup luas, […]
Destinasi Eduwisata dan Konservasi dalam Kota, Kebun Raya Kendari
TURGO.ID – Kebun Raya Kendari merupakan destinasi wisata hutan kota dengan akses jalan yang sangat baik bagi roda dua maupun […]
Menikmat Aneka Durian Di Kota Kendari
TURGO.ID – Kota Kendari bukan merupakan penghasil durian. Namun, jika mencari berbagai jenis durian bisa ditemukan di ibu kota provinsi […]
Pesona Kebun Raya Kendari, Lokasi Wisata dan Edukasi
Kebun Raya Kendari merupakan salah satu destinasi wisata Kota Kendari. Berjarak sekitar 14 km dari pusat kota dengan akses jalan yang sangat baik bagi roda dua maupun empat.
Menikmati Aneka Durian di Kota Kendari
Kota Kendari bukan merupakan penghasil durian. Namun, jika mencari berbagai jenis durian bisa ditemukan di ibu kota provinsi Sulawesi Tenggara ini.
Coffea Canephora di Negeri Layang-Layang Purba
Selalu ada saja yang menarik tatkala menyapa Pulau Muna. Misteri yang terpendam tentang kearifan budaya lokal masih menjadi perbincangan oleh kalangan pemerhati budayanya. Sebut saja tentang relief lukisan pada gua Liangkori yang menggambarkan kehidupan masyarakat purba, dimana beberapa dinding gua yang melukiskan masyarakat bercocok tanam dan berburu hingga menerbagkan layang-layang (oleh masyarakat suku Muna menyebutnya Kaghati Kolope).