TURGO.ID – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mendorong para pelaku wisata dan penggemar pendakian gunung menerapkan protokol kesehatan berbasis CHSE (Cleanliness, Healthy, Safety, and Environmental Sustainability) saat di destinasi wisata.
Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Events) Kemenparekraf/Baparekraf, Rizki Handayani, dalam laman Kemenparekraf seperti dikutip Turgo.Id, mengatakan protokol kesehatan berbasis CHSE memiliki peranan penting untuk membangkitkan kembali sektor pariwisata, terutama di bidang aktivitas wisata minat khusus.
“Protokol kesehatan berbasis CHSE berperan penting untuk meningkatkan kepercayaan wisatawan di masa adaptasi kebiasaan baru. Dengan meningkatnya kepercayaan wisatawan, maka sektor pariwisata bidang aktivitas minat khusus bisa bangkit kembali,” kata Rizki. (Didul)