TURGO.ID – Permandian favorit warga Kolaka Utara ini lebih cocok disebut Telaga. Luasnya sekira 164 meter, dengan kedalaman sampai 7 meter, yang dikelilingi dinding tebing batu kokoh. Sehingga memungkinkan untuk menguji adrenalin dengan melompat dari atas tebing dengan ketinggian tertentu.
Danau Biru memiliki 3 sumber mata air besar. Uniknya, Danau Biru ini hanya berjarak 12 meter dari pesisir laut Teluk Bone. Berada di antara pepohonan rindang dengan udara sejuk.
Airnya biru kehijauan dengan sensasi dingin menyegarkan. Suasana yang hening jauh dari kebisingan kota, juga air yang tenang membuat ingin berlama-lama mengademkan diri di tempat ini. Juga banyak ikan kecil berwarna-warni bermain hingga ke tepian.
Menurut legenda warga setempat, danau ini tercipta saat Mokole atau sang putri raja kecewa pada ayahnya. Istilah anak Jaksel, tempat ia healing atau menyembuhkan luka psikologisnya. Konon ia mengasingkan diri di tempat ini, karena permintaannya tak dikabulkan oleh sang raja, alias di-PHP (pemberi harapan palsu). Mokole duduk dan berdiam diri selama berhari-hari lamanya di tengah hutan.
Ketika sang putri hendak meninggalkan hutan tersebut, keluarlah air yang berasal dari tempat duduknya yang makin lama air semakin banyak hingga terciptalah Danau Biru.
Untuk mencapainya dapat menggunakan roda dua atau roda empat, lalu berjalan kaki sekitar 200 meter dari lokasi parkiran kendaraan. Fasilitasnya cukup tersedia berbagai saran pendukung seperti kamar mandi dan toilet umum, serta warung makan.
Lokasi: Desa Walasiho, Kecamatan Wawo, Kabupaten Kolaka Utara
Jarak dari Kota Kendari: +/- 253 kilometer