Pecel. Foto: TURGO ID

6 Makanan Khas Indonesia yang Berusia 1000 Tahun Lebih

Diposting pada

TURGO ID Makanan bisa dibilang usianya sebanding dengan awal mula adanya manusia di dunia. Seiring berjalanannya waktu manusia mulai melakukan variasi terhadap makanan tersebut.

Makanan ini terus berkembang sejalan dengan geliat aktivitas umat manusia. Hingga akhirnya kita mengenal makanan khas di setiap tempat berbeda.

Sejumlah makanan di Indonesia ternyata banyak yang usianya lebih dari 1.000 tahun. Artinya makanan ini sudah ada sejak zaman kerajaan kuno.

Usia makanan ini diketahui dari catatan masa lalu ataupun prasasti yang ditinggalkan pada masa tersebut.

Ada 6 makanan khas Indonesia yang berasal dari masa lalu seperti dilansir TURGO ID dari blog.ullensentalu.com.

1. Dendeng

Dendeng disebutkan dalam Prasasti Taji dengan tahun 901 Masehi yang berasal dari zaman Kerajaan Medang.

Makanan ini berupa daging dikeringkan dan dibumbui sehingga membentuk lembaran-lembaran tipis.

2. Urap

Urap dituliskan dalam Prasasti Linggasuntan yang bertahun 929 Masehi dari berasal dari Zaman Kerajaan Medang.

Kuliner ini berupa olahan beberapa sayur yang dibumbui memakai parutan kelapa.

3. Lalapan

Lalapan tertulis dalam Prasasti Jeru-jeru yang bertahun 930 Masehi dari zaman Kerajaan Medang.

Lalapan berupa sajian sayur yang tetap dibiarkan mentah atau sekadar direbus sebentar.

4. Pecel

Pecel disebutkan dalam Ramayana versi saduran Jawa. Makanan berupa racikan sejumlah sayuran dengan siraman saus bumbu kacang ini tetap laris hingga kini.

Sayuran yang biasa dipakai sebagai bahan utamanya adalah bayam, atau sawi, atau kangkung. Biasa pula ditambah dengan kacang panjang, taoge, kembang turi, kubis, hingga irisan wortel.

Pecel biasa disajikan dengan tambahan rempeyek, kerupuk, karak beras, hingga telur asin. Kuliner ini sudah terkenal luas tak hanya di Jawa saja.

5. Rawon

Rawon sudah disebutkan dalam kitab Bomakawya yang berasal dari zaman Kerajaan Kediri.

Masakan olahan irisan daging ini identik dengan kuah cokelat gelap agak kehitaman yang dihasilkan dari biji kluwak sebagai bagian bumbunya.

6. Ikan asin

Ikan asin merupakan aneka ikan laut yang diawetkan dengan cara ditaburi garam dan dikeringkan di bawah sinar matahari.

Ikan asin tercatat keberadaannya dalam Kitab Bomakawya dari zaman Kediri.

Dalam buku berjudul “Pasar di Jawa: Masa Mataram Kuno Abad VIII-XI Masehi”, menjelaskan ikan asin menjadi salah satu hidangan upacara adat.

Masyarakat Mataram Kuno juga menjadikan ikan asin menjadi salah satu komoditi yang kerap diperdagangkan di pasar-pasar di Jawa sejak 13 abad silam.

Dalam buku ini disebukan ikan asin dalam dua prasasti. Prasasti pertama adalah Prasasti Pangumulan A yang berangka tahun 824 Saka atau 902 Masehi.

Prasasti kedua adalah Prasasti Rukam yang berangka tahun 829 Saka atau 907 Masehi. Prasasti itu menjelaskan, tentang beberapa jenis ikan yang dijadikan ikan asin pada masa itu.

Itulah 6 makanan khas di Indonesia yang ternyata sudah ada sejak ratusan tahun yang lalu. Anda suka makanan yang mana?