TURGO ID – Bumbie punya cara sendiri menceritakan perjalanan kehidupan manusia. Band asal Kota Kendari Sulawesi Tenggara ini menarasikannya melalui album perdana mereka yang berjudul Manusia dan Rencana.
Album Manusia dan Rencana dimaknai band yang diisi Cengso (vocal), Indra (bass), Uccu (gitar), Yoel (keys) dan Iyan (drum) ini bercerita perjalanan spritual manusia mencari arti hidup, arti cinta, mengenali diri di tempat yang fana, dan akhirnya kembali ke rumah abadi.
Bumbie menggambarkan Manusia dan Rencana layaknya sekuel film dengan 12 lagu yang ceritanya berkesinambungan.
“Jadi untuk lebih memahami arti dari album ini diharuskan mendengar lagunya secara berurutan. Bunyi-bunyian unik, kelembutan instumen serta kekuatan lirik menjadi hal yang paling melekat di tubuh Bumbie,” terang Bumbie kepada TURGO ID.
Band yang dibentuk pada 4 November 2017 ini mengakui dalam Manusia dan Rencana tak hanya bermain di dreamy pop, tetapi menyajikan lintas genre agar lagu yang dibawakan tak monoton.
Penggarapan album ini menghabiskan waktu kurang lebih 2 tahun, diawali dengan lagu Pesan Pembuka pada tahun 2019 yang sekaligus menjadi single perdana Bumbie.
“Karena bosan menjadi cover band dan punya keinginan untuk menciptakan dan membawakan lagu sendiri. Pada akhirnya Bumbie merilis single perdana Pesan Pembuka,” terang Bumbie.
Dalam pengerjaan musik di album ini, Bumbie berkolaborasi dengan seniman lokal bertalenta, Bondan Natasya dan Fadel Ishak.
Bondan merupakan musisi reggae kenamaan yang sering tampil bersama TypicalDay dan juga d’Reggaeneration. Sedangkan Fadel merupakan seniman bertalenta yang memiliki warna vokal tebal dan juga menjadi roadman di Bumbie.
Bumbie sudah melakukan preshow pertama mereka secara kolektif atau tanpa sponsor pada 14 Februari 2023. Preshow kedua pada 19 Februari 2023. Keduanya mengusung tema Menuju Manusia dan Rencana.
“Bermodalkan kreativitas dan pendekatan kepada pelaku-pelaku seni yang ada di Kendari Bumbie sukses melaksanakan preshow,” terang Bumbie.
Mulai 24 Februari 2023, Bumbie resmi merilis album Manusia dan Rencana melalui toko musik digital dan radio di seluruh Indonesia.
“Bersamaan dengan itu akan dirilis secara berurutan produk-produk kreatif lainnya yaitu video lirik, video musik, video proses rekaman hingga merilis merchandise berupa CD, T-Shirt, sticker,” jelas Bumbie.
Merchandise tersebut dijual sepaket dengan tiket Manusia dan Rencana Live sebagai akhir perjalanan Menuju Manusia dan Rencana yang diselenggarakan pada 3 Maret 2023 di Xbro Coffe, Kendari.
Manusia dan Rencana Live merupakan sebuah konser bentuk terima kasih Bumbie untuk diri mereka sendiri dan juga para pendengarnya.
Berbeda dari dua preshow sebelumnya, kali ini Bumbie akan melibatkan beberapa pelaku seni seperti
seniman lukis dan teater.
Untuk konser ini, disiapkan tiket dan merchandise hanya untuk 1.000 penonton. Selengkapnya dapat berkunjung di official instagram Bumbie.
“Kami mohon doa restu dan dukungan dari segenap bangsa Indonesia agar langkah kecil yang kami ambil dengan sepenuh hati ini bisa memberi dampak yang positif, membuka warna baru bagi perkembangan musik indonesia, terkhusus Kota Kendari,” tandasnya.
