Dodol. Foto: TURGO ID

6 Camilan Khas Indonesia Berusia Ratusan Tahun

Diposting pada

TURGO ID Camilan atau kudapan merupakan jenis makanan yang dikonsumsi di luar makanan pokok. Aneka makanan ringan ini dikreasikan untuk dikonsumsi sebelum ataupun sesudah menyantap makanan pokok.

Ada sejumlah camilan di Indonesia ternyata banyak yang usianya ratusan tahun. Usia makanan ringan ini diketahui dari catatan masa lalu ataupun prasasti yang ditemukan.

Ada 6 camilan khas Indonesia yang berasal dari masa lalu seperti dilansir TURGO ID dari blog.ullensentalu.com.

Dodol

Kue manis berwarna cokelat dengan tekstur kenyal dan lengket ini telah ditulis dalam saduran Kitab Ramayana versi Jawa.

Ramayana versi Jawa diperkirakan berasal dari zaman akhir Kerajaan Medang. Masa ini ketika kerajaan tersebut masih di Jawa Tengah dan belum pindah ke Jawa Timur.

Penyaduran Ramayana guna menciptakan versi Jawa-nya diperkirakan terjadi antara 840 Masehi sampai dengan 930 Masehi.

Ramayana sendiri dianggap sebagai karya sastra India yang pertama kali disadur oleh masyarakat Jawa.

Agar-agar

Agar-agar diketahui tercatat dalam Smaradahana, kitab sastra bergenre kakawin dari zaman Kerajaan Kediri pada abad XII Masehi.

Meski demikian, belum dapat dipastikan seperti apa tepatnya agar-agar yang dicatat oleh Smaradahana ini, apakah berbahan rumput laut sebagaimana dikenal sekarang atau berbahan lain.

Tape ketan

Tape ketan sudah tertulis dalam Ramayana versi saduran Jawa yang diperkirakan berasal dari pertengahan abad IX atau awal abad X Masehi.

Kerupuk

Kerupuk telah disebutkan dalam Kitab Sumanasantaka yang ditulis zaman Kerajaan Kediri pada abad XII.

Wajik

Camilan ketan yang bercampur cairan gula merah ini termuat dalam Kitab Nawa Ruci yang berasal dari zaman Kerajaan Majapahit, sekitar abad XIV Masehi.

Jadah

Kudapan dari ketan ini ditulis dalam Kitab Nawa Ruci pada zaman Majapahit.

Itulah 6 camilan khas di Indonesia yang ternyata sudah ada sejak ratusan tahun yang lalu. Anda suka makan yang mana?